Pembelajaran Bahasa Arab dan Tahsin Al-Quran di Pondok Tahfidzul Qur’an DIIBS Batola

Zamzam Rasidi, Alwi Shihab, Muhammad Rapidi, Nisaul Magfirah, Yulianti Yulianti

Abstract


Daarul Ihsan Islamic Boarding School (DIIBS) yang terletak di desa Andaman II, kecamatan Anjir Pasar, kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan merupakan pondok pesantren yang menerapkan program tahfidz Alquran di samping pembelajaran kitab kuning yang mana di dalamnya melibatkan beberapa lembaga pendidikan dan masyarakat. Kuliah Kerja Nyata merupakan bagian dari kegiatan akademik kampus yang terus menerus diadakan setiap tahunnya. Program KKN diperuntukkan kepada mahasiswa/i semester 7 yang sedang melakukan studi di Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur’an (STIQ) Amuntai, kegiatan KKN tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya dimana kegiatan KKN dilaksanakan di Pondok Pesantren selama 3 bulan. KKN ini dilaksanakan dalam upaya menjalankan simbol Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu, Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian dalam praktek lapangannya. Metode yang digunakan adalah observasi dengan menghimpun data secara meluas, dan dokumentasi yang berupa catatan, jurnal, postingan sosial media dan sebagainya. Fungsi dari metode ini adalah untuk mendapatkan sejumlah informasi tentang pondok pesantren. Program kerja yang dibawakan oleh STIQ Amuntai yakni pembelajaran tahsin Alquran untuk membantu para santri/wati agar dapat membaca Alquran dengan baik dan benar serta pembelajaran bahasa Arab dengan memaksimalkan kosakata bahasa Arab. Bukan hanya pembelajaran tahfidz dan tahsin saja yang dilaksanakan oleh para mahasiswa namun juga harus membimbing santri/wati dalam kegiatan yang telah ada di pondok tersebut, seperti kegiatan ibadah, muhadharah, muhadatsah, diskusi, GKF, membimbing dalam mengikuti lomba-lomba untuk mengasah kemampuan mereka serta membimbing santri/wati agar berakhlak terpuji kepada sesama, yang lebih muda, dan yang lebih tua. Kegiatan ini didampingi langsung oleh dosen pembimbing lapangan (DPL) yaitu Zamzam Rasyidi M.Pd. Kegiatan PPL-KKN di pondok pesantren memiliki kesan tersendiri bagi mahasiswa terutama di masa pandemi seperti ini.


Keywords


Pondok Pesantren, Pendidikan Alquran, Pembelajaran Bahasa Arab

Full Text:

PDF

References


Jamal. Paradigma Penelitian Kuantitatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2015.

Mujib, M. Ag, Dr. Abdul, dan Dr. Jusuf Mudzakkir, M. Si. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Prenada Media, 2006.

Rimanto, Rimanto, Kholid Hidayatullah, dan Muhamad Rudi Wijaya. “Peran Perguruan Tinggi dalam Pemberdayaan Masyarakat Melalui Bank Mikro Waka.” Tazkir : Jurnal Penelitian Ilmu-ilmu Sosial dan Keislaman 7, no. 1 (24 Agustus 2021). https://doi.org/10.24952/tazkir.v7i1.4111.

Saihu, Muhammad. “The Urgency of Early Childhood Education In The Qur’an And Hadith And Its Relevance With Life In Modern Times.” Jurnal AlifLam: Journal of Islamic Studies and Humanities 3, no. 1 (29 Januari 2022). https://doi.org/10.51700/aliflam.v3i1.301.

Sudijono, Anas. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 1996.




DOI: http://dx.doi.org/10.35931/ak.v4i1.820

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Al-Khidma: Jurnal Pengabdian Masyarakat

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Al-Khidma: Jurnal Pengabdian Masyarakat

index by:

    

 

Diterbitkan oleh

Badan Penelitian Penelitian dan Pengabdian Masayarakat

STIQ AMUNTAI

Address: Jl. Rakha Pakapuran, Amuntai Utara

Kabupaten: Hulu Sungai Utara Kode Pos : 71471

Provinsi: Kalimantan Selatan

Telephone: 0811-5132-300

Email: alkhidma@stiq-amuntai.ac.id

 

 

Lisensi Creative Commons

Work published below Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.