Pengelolaan Hutan Adat pada Perspektif Ekologi Politik dalam Pembangunan Perekonomian Masyarakat Menengah ke Bawah di Kabupaten Katingan

Ainun Jariah, Ariyadi Ariyadi, Nova Riyanti

Abstract


Hutan adat di Kalimantan Tengah sebagai penyangga perekonomian masyarakat yang tinggal di sekitar hutan. Perkembangan ekonomi masyarakat semakin dinamis dan terus melaju, sehingga berbanding lurus dengan ekologi politik masyarakat kelas menengah ke bawah. Riset ini bertujuan untuk menginvestigasi ekologi politik dalam pembangunan perekonomian masyarakat menengah ke bawah di Kabupaten Katingan. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian kualitatif deskriptif bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian secara holistik, dan dengan cara deskriptif dalam bentuk kata dan  bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah. Hukum adat yang diberlakukan didasarkan pada Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Nomor 16 Tahun 2008 tentang Kelembagaan Adat Dayak di Kalimantan Tengah yang telah diubah mejadi Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Nomor 1 Tahun 2010 tentang Pubahan Atas Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Nomor 16 Tahun 2008 tentang Kelembagaan Adat Dayak di Kalimantan Tengah. Pemanfaatan Hutan Adat sampai dengan saat ini dirasa belum maksimal mengingat masih belum terlaksana dengan baik peraturan daerah tentang kelembagaan adat tersebut. Perlu membentuk kebijakan khusus dalam pengelolaan dan pemanfaatan hutan adat serta pola permodelan terkait pengelolaan hutan adat untuk peningktan ekonomi belum ada seperti koperasi yang berada di bawah dewan adat.


Keywords


Kata Kunci : Pengelolaan Hutan Adat; Ekologi Politik; Ekonomi Komunitas

Full Text:

PDF

References


Arifin, Z. (2015). Politik ekologi: ramah lingkungan sebagai pembenaran. Jurnal Ilmu Sosial Mamangan, 1(1).

Martinez-Alier, J. (2003). The Environmentalism of the poor: a study of ecological conflicts and valuation. Edward Elgar Publishing.

Moniaga, S. (2010). Dari Bumiputera ke Masyarakat Adat: Sebuah Perjalanan Panjang dan Membingungkan. Dalam Adat Dalam Politik Indonesia, Disunting Oleh JS Davidson, D. Henley, Dan S. Moniaga, 301–322.

Myers, R., Intarini, D., Sirait, M. T., & Maryudi, A. (2017). Claiming the forest: Inclusions and exclusions under Indonesia’s ‘new’forest policies on customary forests. Land Use Policy, 66, 205–213.

NASIONAL, I. (2016). Hak Masyarakat Hukum Adat atas Wilayahnya di Kawasan Hutan. Jakarta: Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.

Nugroho, D. D. (2013). Teori Konflik dan Konflik Agraria di Pedesaan. Kreasi Wacana.

Satria, A. (2007). Ekologi Politik dalam Ekologi Manusia. Fakultas Ekologi Manusia IPB, Bogor.

Satria, A. (2009). Ekologi politik nelayan. Lkis Pelangi Aksara.

Srinivasan, K., & Kasturirangan, R. (2016). Political ecology, development, and human exceptionalism. Geoforum, 75, 125–128.

Sugiyono, D. (2013). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R&D.

Suwartono, M. (2014). Dasar-dasar metodologi penelitian. Penerbit Andi.

Thapa, K., Gnyawali, T., Chaudhary, L., Chaudhary, B., Chaudhary, M., Thapa, G., Khanal, C., Thapa, M. K., Dhakal, T., & Rai, D. (2018a). Linkages among forest, water, and wildlife: a case study from Kalapani community forest in Lamahi bottleneck area in Terai Arc Landscape. International Journal of the Commons, 12(2).

Thapa, K., Gnyawali, T., Chaudhary, L., Chaudhary, B., Chaudhary, M., Thapa, G., Khanal, C., Thapa, M. K., Dhakal, T., & Rai, D. (2018b). Linkages among forest, water, and wildlife: a case study from Kalapani community forest in Lamahi bottleneck area in Terai Arc Landscape. International Journal of the Commons, 12(2).

Zuidema, P. A., & Sayer, J. A. (2003a). Tropical forests in multi-functional landscapes: the need for new approaches to conservation and research. Tropical Forests in Multi-Functional Landscapes. Prince Bernhard Centre for International Nature Conservation, Utrecht University, Utrecht, The Netherlands, 9–19.

Zuidema, P. A., & Sayer, J. A. (2003b). Tropical forests in multi-functional landscapes. Proceedings of Two Seminars on Issues in International Nature Conservation. Prince Bernhard Centre for International Nature Conservation, Utrecht University, Utrecht, the Netherlands.




DOI: http://dx.doi.org/10.35931/aq.v17i6.2867

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Ainun Jariah, Ariyadi Ariyadi, Nova Riyanti

Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan

index by:

              

Publish by:

Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an Amuntai

Contact us:

Address: Jl. Rakha Pakapuran, Amuntai Utara
Kabupaten : Hulu Sungai Utara
Kode Pos : 71471
Provinsi : Kalimantan Selatan
Telephone : 085251613000
Email: hafizhihusinsungkar@gmail.com

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.