Re-Interpertasi Filosofis Post-Modernisme pada Relasi Triadik dalam Filsafat Pendidikan Islam: Tuhan, Manusia dan Alam

Ridhatullah Assya'bani

Abstract


Tulisan ini bertujuan re-interpertasi filosofis post-modernisme pada relasi triadik dalam pendidikan islam: tuhan, manusia dan alam. kajian terhadap relasi triadik terus dilakukan dalam sistem pendidikan Islam karena Relasi ini tiap hari terus menimbulkan polemik dan tak henti terus untuk dibahas. Diantara polemik tersebut berkenaan dengan krisis spiritual, lingkungan dan bahkan kemanusiaan. Atas dasar inilah meminjam pemaknaan dari Lyotard, post-modernisme mengacu pada kritik terhadap era modern yang menyebabkan krisis multi-dimensional. Melalui metodologi kajian kepustakaan (library research) dengan pendekatan deskriptif analitik tulisan ini berusaha mengeksplorasi relasi triadik yang ada dalam filsafat pendidikan Islam. Hasil kajian ini membuktikan bahwa eksistensi Tuhan dalam Filsafat Pendidikan Islam menjadi bias karena memahami konsep ketuhanan dengan cara-cara seperti dekonstruksi yaitu mengkritik dan membongkar kembali struktur pemahaman yang telah diyakini sebelumnya yang berdasar pada obyektifitas, universalitas, sistematis, strukturalis, dan totalitas akhirnya kebenaran absolut menjadi nihil. Meskipun demikian, pemahaman ketuhana dalam Islam tidak terlepas dari Tuhan sebagai sebagai creator utama yang ada dalam alam semesta. Sedangkan manusia sebagai subjek dan alam sebagai objek, diantaranya; menjadi seuatu ikhtiar untuk menjaga dan merawat alam, alam dijadikan sebagai sumber pengetahuan, melakukan simbiosis mutualisme agar terjadi re-generasi yang terus menerus dan intorpeksi menjadi bagian terpentian agar kelestarian dan keberlanjutan ekosistem terus terjaga. Pada posisi ini alam semesta memiliki peran langsung maupun tidak langsung dalam mempengaruhi proses pendidikan. Dengan kata lain, eksistensi alam semesta harus dimaknai secara totalitas melalui pengamatan terhadap fenomena yang bersifat teknis yang juga memberikan peran besar dalam kehidupan manusia di muka bumi.


Keywords


triadik; Tuhan; Manusia; Alam; Pendidikan

Full Text:

PDF

References


Agustina, Levi, dan Rahmat Ryadhush Shalihin. “Theoretical Framework Pendidikan Islam Berbasis Pendekatan Multi-Inter Transdisipliner.” JSG: Jurnal Sang Guru 1, no. 1 (19 April 2022). https://ejournal.uinib.ac.id/jurnal/index.php/jsg/article/view/4171.

Anis, Muhammad. “Spiritualitas di Tengah Modernitas Perkotaan.” Jurnal Bayan 2, no. 4 (2013): 1–15.

Anton Bakker dan Achmad Charris. Metodologi Penelitian Filsafat. Yogyakarta: Kanisius, 1990.

Armawi, Armaidy. Eksistensi Manusia dalam Filsafat Soren Kierkegaard. Gadjah Mada University, 2011.

Assya’bani, Ridhatullah. “EKO-FUTUROLOGI: Pemikiran Ziauddin Sardar.” Dialogia: Jurnal Studi Islam Dan Sosial 15, no. 2 (1 Desember 2017): 243–63. https://doi.org/10.21154/dialogia.v15i2.1193.

———. “EKO-FUTUROLOGI: Pemikiran Ziauddin Sardar.” Dialogia: Islamic Studies and Social Journal 15, no. 2 (1 Desember 2017): 243–63. https://doi.org/10.21154/dialogia.v15i2.1193.

———. “PENDIDIKAN BERBASIS EKSISTENSIALIS.” Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan Dan Kemasyarakatan 0, no. 0 (5 Oktober 2018): 1–18. https://doi.org/10.35931/aq.v0i0.1.

Bakar, Abd Syukur Abu. “KONSEP PENDIDIKAN ISLAM DALAM AL-QUR’AN SURAH AL-ALAQ AYAT 1-5 (Telaah Pemikiran Quraish Shihab dalam Tafsir Al-Mishbah).” Jurnal Inspiratif Pendidikan 11, no. 2 (2022): 363–77.

Dewi, Saras. Ekofenomenologi: Mengurai disekuilibrium relasi manusia dengan alam. Marjin Kiri, 2015.

Dharmawan, Arya Hadi. “Dinamika sosio-ekologi pedesaan: Perspektif dan pertautan keilmuan ekologi manusia, sosiologi lingkungan dan ekologi politik.” Sodality: Jurnal Sosiologi Pedesaan 1, no. 1 (2007).

Fadil, Marjan. “Membangun Ecotheology Qur’ani : Reformulasi Relasi Alam Dan Manusia Dalam Konteks Keindonesiaan.” Ishlah: Jurnal Ilmu Ushuluddin, Adab Dan Dakwah 1, no. 1 (29 Juni 2019): 84–100. https://doi.org/10.32939/ishlah.v1i1.25.

Fitriani, Dewi, Nurwadjah Ahmad Eq, dan Andewi Suhartini. “Teologi Pendidikan: Konsep Pendidikan Dalam Prespektif Islam.” MANAZHIM 3, no. 2 (30 Agustus 2021): 201–13. https://doi.org/10.36088/manazhim.v3i2.1293.

Ghozali, Mahbub. “KOSMOLOGI DALAM TAFSIR AL-IBRIZ KARYA BISRI MUSTAFA: RELASI TUHAN, ALAM DAN MANUSIA.” Al-Banjari : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Keislaman 19, no. 1 (27 Juni 2020): 112–33. https://doi.org/10.18592/al-banjari.v19i1.3583.

Haganta, Karunia, Firas Arrasy, dan Siamrotul Ayu Masruroh. “MANUSIA, TERLALU (BANYAK) MANUSIA: KONTROVERSI CHILDFREE DI TENGAH ALASAN AGAMA, SAINS, DAN KRISIS EKOLOGI.” Konferensi Integrasi Interkoneksi Islam Dan Sains 4, no. 1 (23 Februari 2022): 309–20.

Hanan, Zaini Abdul. “Menakar eksistensi dan Pemikiran Al Ghazali Sebagai Figur Intlektual Islam.” Jurnal Elkatarie : Jurnal Ilmu Pendidikan dan Sosial 1, no. 02 (9 September 2019): 104–16. https://doi.org/10.1234/elkatarie.v1i02.3623.

Ismail, Yusuf. “Postmodernisme dan Perkembangan Pemikiran Islam Kontemporer.” Jurnal Studi Al-Qur’an 15, no. 2 (2019): 235–48.

Kamal, Muhamad Ali Mustofa. “KONSEP MANUSIA DALAM AL-QUR’AN (Kajian Tafsir Tematik).” Manarul Qur’an: Jurnal Ilmiah Studi Islam 15, no. 1 (2016): 93–112.

Kartanegara, Mulyadhi. Nalar Religius: Memahami Hakikat Tuhan, Alam, dan Manusia. Erlangga, 2007.

Lepers, Philippe. Review of Review of Schopenhauer’s Philosophy of Religion. The Death of God and the Oriental Renaissance (Studies in Philosophical Theology, 43), oleh Christopher Ryan. Tijdschrift voor Filosofie 73, no. 4 (2011): 767–69.

Lexy J. Moleong. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2007.

Marsono, Marsono. “Konsep Ketuhanan Dalam Filsafat Postmodernisme Perspektif Karen Amstrong.” Sanjiwani: Jurnal Filsafat 9, no. 2 (2018): 157–64.

Nafi’ah Aini, UT 160091, Moh Yusuf, dan Hayatul Islami. “RELASI ANTARA PERAN MANUSIA SEBAGAI KHALIFAH DENGAN KERUSAKAN ALAM.” Skripsi, UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi, 2020. http://repository.uinjambi.ac.id/3223/.

Rajab, Hadarah. “Pertautan Ontologi Filsafat Dan Tasawuf: Telaah Relasi Tuhan, Manusia, Dan Alam.” Ulumuna 17, no. 1 (2013): 127–52. https://doi.org/10.20414/ujis.v17i1.175.

Ramadan, Willy, dan Fitriah Fitriah. “MATERIALISME DAN ISLAM.” Nizham Journal of Islamic Studies 10, no. 1 (21 Juni 2022): 110–21. https://doi.org/10.32332/nizham.v10i1.5095.

Rasyid, Aulia Nur. “Astronomi Dan Kosmologi Dalam Perspektif Al-Qur’an.” VEKTOR: Jurnal Pendidikan IPA 1, no. 1 (14 Juni 2020): 39–49. https://doi.org/10.35719/vektor.v1i1.3.

“Reinterpretasi Relasi Tuhan Dan Manusia Syed Muhammad Naquib Al-Attas | Islamika Inside: Jurnal Keislaman Dan Humaniora.” Diakses 23 Maret 2021. http://islamikainside.iain-jember.ac.id/index.php/islamikainside/article/view/47.

Rozi, Bahru. “Problematika Pendidikan Islam Di Era Revolusi Industri 4.0.” Jurnal Pendidikan Islam 9, no. 1 (2019): 33–47.

Sena, I. Gusti Made Widya. “Relasi Manusia, Alam dan Tuhan Dalam Harmonisasi Semesta.” Sphatika: Jurnal Teologi 9, no. 1 (2020): 15–21.

Sulaeman, Mubaidi. “PEMIKIRAN TASAWUF FALSAFI AWAL: RABI’AH AL-‘ADAWIYYAH, AL-BUSTAMĪ, DAN AL-HALLAJ.” Refleksi Jurnal Filsafat Dan Pemikiran Islam 20, no. 1 (6 September 2020): 1–24. https://doi.org/10.14421/ref.2020.2001-01.

Surahman, Surahman. “BASIS TEOLOGIS BAGI EKOLOGI DI INDONESIA.” Nusantara; Journal for Southeast Asian Islamic Studies 17, no. 1 (t.t.): 50–61.

Tambunan, Fernando. “TANTANGAN MISI DALAM PRESPEKTIF PEMIKIRAN ERA POSTMODERN,” t.t.

Tari, Ezra. “Tinjauan Teologis-Antropologis Terhadap Peran Agama Oleh Manusia Dalam Mengembangkan Nilai–Nilai Kemanusiaan Di Era-Postmodernisme.” Jurnal Jaffray 10, no. 1 (2012): 22–37.

Taufiqurrahman, Taufiqurrahman. “Keakuan Individu Sebagai Insan Taqwim (Potret Kajian Filsafat).” Majalah Ilmu Pengetahuan dan Pemikiran Keagamaan Tajdid 21, no. 1 (2018): 1–10.

Wahyudi, Chafid. “Tuhan Dalam Perdebatan Eksistensialisme.” Teosofi: Jurnal Tasawuf Dan Pemikiran Islam 2, no. 2 (3 Desember 2012): 369–88. https://doi.org/10.15642/teosofi.2012.2.2.369-388.

Zulhelmi, Zulhelmi. “Konsep Khalifah Fil Ardhi Dalam Perspektif Filsafat (Kajian Eksistensi Manusia Sebagai Khalifah).” Intizar 24, no. 1 (2018): 37–54. https://doi.org/10.19109/intizar.v24i1.1879.




DOI: http://dx.doi.org/10.35931/aq.v17i4.2319

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan

Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan

index by:

              

Publish by:

Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an Amuntai

Contact us:

Address: Jl. Rakha Pakapuran, Amuntai Utara
Kabupaten : Hulu Sungai Utara
Kode Pos : 71471
Provinsi : Kalimantan Selatan
Telephone : 085251613000
Email: hafizhihusinsungkar@gmail.com

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.